Sabtu, 28 November 2009

BERKORBAN DI IDUL ADHA

Tembok DukuhSemangat untuk berqurban tahun 1430 ini semakin bertambah, Hal ini dibuktikan dengan perolehan hewan qurban sejumlah  4 ekor sapi dan 15 ekor kambing.
Pada hari raya agung kali ini, Idul Adha jatuh bertepatan pada hari jumat tanggal 27 November 2009, beberapa institusi, kantor, yayasan, sekolah, masjid atau mushola melakukan penyembelihan hewan qurban pada hari sabtu, 28 November 2009. Begitupula dengan Sekolah Kreatif SD. Muhammadiyah 20 Tembok Dukuh Surabaya, melakukan penyembelihan pada hari sabtu juga. Ketua panitia Qurban saat ini adalah Ustad Choirul Alimin yang biasa dipanggil Ustad Iir, menginstruksikan kepada tim petugas pemotongan hewan yang terdiri dari Ust. Supri, Huda, Hadi, Falih, Azhari, ayahanda Erwin serta beberapa wali murid lain, sejak pukul 05.00–07.30 telah bekerja melakukan penyembelihan 15 ekor kambing.
Dalam waktu bersamaan para guru ustad dan ustadah serta wali murid dari komite sekolah yang menyusul hadir membantu mengkuliti, memotong dan mengiris serta membungkus daging, tulang dan jeroan. Seiring sibuknya kegiatan pemotongan tersebut, tim konsumsi diantaranya ustadah Marlin berkeliling membagikan minuman es kopyor, pisang goreng serta pohong goreng.
Tak lama pada pukul 08.30 para penjagal sapi telah tiba dan langsung satu persatu di sembelih dengan diiringi teriakan takbir dari siswa-siswi dan ustad-ustadah yang saat itu hadir menyaksikan penyembelihan sapi ini, Dan tak lupa ustad Supri mendampingi sang jagal dengan melakukan doa yang ditujukan untuk dan atas nama beberapa atau tujuh orang penyumbang sapi, sebelum sang jagal menekan torehan senjata penghabisannya ke leher para sapi.
Menjelang siang, keluarlah minuman es sinom dan kue pukis, resoles dan kue lumpur abon, sebagai snack siang bagi petugas dan panitia qurban saat itu. Hal ini semakin menambah semangat dan tenaga bagi para Bapak dan Ibu yang bekerja di pemotongan tulang, pengirisan daging dan bagian penimbangan, yang saat ini tantangan pemotongan lebih keras lagi karena harus memotong tulang dan daging sapi. 

Tepat pukul 11.00 WIB, jadwal yang ditentukan bagi para penerima zakat (Mustahik) untuk hadir mengambil sebungkus daging kurban seberat ½ kg bagi mereka yang memiliki 1 kupon dari panitia. Karena pada saat itu panitia mengedarkan sekitar 200 kupon bagi warga sekitar tembok dukuh Surabaya. Anak-anak seperti ; Erwin, Ilham, Mirza, Tia dan Abel aktif membagikan daging qurban kepada para Mustahik. Hal ini diharapkan agar anak-anak dapat belajar untuk memahami bahwa memberi lebih baik daripada menerima atau tangan diatas lebih baik dari tangan di bawah.

Acara berakhir pukul 13.30 dan panitia menikmati makan siang dengan menu sajian nasi atau lontong dam sate kambing atau sapi serta gule kambing yang dimasak lezat oleh ibunda Nadiya dan Ibunda Abel dan juga lezatnya minuman es kopyor, manado dan sinom. Siang itu sangat mendung dan diiringi derasnya guyuran air hujan yang ikut membantu membersihkan halaman sekolah yang berlumuran darah dan kotoran hewan saat itu. (achung)


Tidak ada komentar:

Posting Komentar